Battleprincessmadelyn Tak Berkategori Panduan Jalur Pendakian dan Spot Wisata

Panduan Jalur Pendakian dan Spot Wisata


Pernah dengar tentang gunung dengan kawah berwarna putih kehijauan yang memukau, diselimuti kabut tipis dan aura misterius? Yap, itulah Gunung Patuha, rumah bagi salah satu destinasi paling eksotis di Jawa Barat—Kawah Putih!

Terletak di kawasan pegunungan Gede-Pangrango dan pegunungan Garut, Gunung Patuha berdiri megah sebagai salah satu titik tertinggi di area ini. Keindahannya nggak cuma jadi magnet bagi para pencinta alam, tapi juga menyimpan cerita menarik yang sayang banget kalau dilewatkan!

Penasaran ada apa saja di balik keindahan Gunung Kawah Putih ini? Yuk, jelajahi bersama Bob keindahan gunung yang satu ini. Kita mulai dengan kenalan sama jalur pendakiannya dulu, ya!

Jalur Pendakian Gunung Patuha

Jalur Kawah Putih

Photo: Bobobox Internal Asset

Kalau kamu baru mulai menjajal dunia pendakian, jalur Kawah Putih bisa jadi pilihan paling ideal untuk menaklukkan Gunung Patuha!

Jalur ini dimulai dari pintu masuk utama kawasan wisata Kawah Putih, yang memungkinkan kendaraan—baik motor maupun mobil—untuk melaju hingga titik awal pendakian menuju puncak pertama, yaitu Puncak Sunan Ibu di ketinggian sekitar 2.300 mdpl.

Sepintas memang terdengar ringan, tapi jangan salah—jalur ini tetap menyimpan tantangan. Kamu akan melewati hutan dengan vegetasi rapat, lengkap dengan jamur hutan, lumut, pohon ciremai, dan tumbuhan paku yang bikin perjalanan makin seru. Tanjakan-tanjakan curam dan licin, terutama saat musim hujan, bisa jadi ujian tersendiri. Jadi, Bob sarankan untuk mendaki di musim kemarau demi pengalaman yang lebih nyaman dan aman, ya!

Baca Juga: Situ Patenggang: Pesona Danau Romantis di Ciwidey Bandung

Jalur Cipanganten

puncak basundara, hiking

Photo: Holly Mandarich via Unsplash

Buat kamu yang suka tantangan ekstra dan punya stamina prima, jalur Cipanganten bisa jadi opsi seru buat menaklukkan Gunung Patuha. Dibanding jalur Kawah Putih, rute ini memang lebih panjang dan menantang, tapi pemandangannya? Bikin puas banget!

Bagaimana tidak? Perjalananmu bakal dimulai dengan menyusuri hamparan kebun teh dan kebun sayur yang luas—pemandangan hijau ini Bob jamin bisa bikin langkahmu terasa lebih ringan, Sahabat Bob!

Menariknya, sebelum mencapai Puncak Sunan Ibu, kamu akan melewati danau cantik yang tersembunyi di kawasan kebun teh Patuahwattee yang super cantik. Banyak pendaki memilih untuk rehat atau bahkan berkemah di spot ini karena suasananya yang tenang dan menyegarkan. Setelah cukup istirahat, kamu bisa melanjutkan pendakian menuju Kawah Putih, sambil menikmati transisi lanskap yang semakin dramatis!

Jalur Sunan Rama

kemah outdoor, camping

Photo: Falaq Lazuardi via Unsplash

Buat Sahabat Bob yang suka pengalaman hiking yang beda dari biasanya, jalur menuju Puncak Sunan Rama wajib masuk bucket list. Di sinilah kamu bakal ketemu sama Kawah Saat, kawah kering yang diyakini sebagai kawah pertama yang muncul saat Gunung Patuha meletus di masa lalu. Tempat ini bukan cuma indah, tapi juga penuh nuansa sakral—apalagi ada batu petilasan di dasar kawah yang sering jadi titik ziarah. Jadi, penting banget untuk jaga sikap dan energi positif selama berada di sini!

Fun fact (tapi Bob agak sedih juga), kawasan ini pernah mengalami kebakaran hutan pada tahun 2019. Karena itu, sekarang ada aturan ketat—nggak boleh menyalakan api, merokok, atau buang sampah sembarangan. Kita semua punya peran buat menjaga kelestarian tempat seistimewa ini, ya, Sahabat Bob!

Meskipun jalurnya nggak bisa dibilang santai, view dari atas Sunan Rama bakal bikin semua capek langsung sirna. Spot ini jadi favorit para pendaki buat nunggu sunrise yang muncul dari balik tebing Kawah Saat. Rasanya magis banget. Nggak berlebihan kalau Bob bilang ini salah satu momen paling syahdu yang bisa kamu alami di Gunung Patuha!

Baca Juga: 27 Tempat Wisata Ciwidey Ramah Anak

Tempat Wisata Menarik di Sekitar Gunung Patuha

1. Kawah Putih

Sunan Ibu Kawah Putih

Photo: Bobobox Internal Asset

Nggak lengkap rasanya ngomongin Gunung Patuha tanpa menyebut Kawah Putih—ikon wisata alam yang jadi primadona di kawasan Ciwidey, Bandung Selatan!

Terbentuk dari letusan gunung berapi ratusan tahun silam, kawah ini punya daya tarik unik yang bikin siapa pun langsung terpikat: airnya berwarna putih kehijauan yang bisa berubah-ubah tergantung cuaca, suhu, dan kadar belerang. Magis banget, kan?

Berlokasi di Kecamatan Rancabali, sekitar 50 km dari pusat Kota Bandung, Kawah Putih mudah diakses dan jadi destinasi favorit untuk healing, foto-foto aesthetic, sampai penelitian geologi. Suasana di sekitar kawah pun nggak kalah memikat—dikelilingi pohon cantigi dan pinus yang bikin udara makin sejuk dan segar.

Dengan suhu berkisar antara 8–22°C, pastikan kamu datang dengan jaket hangat dan kamera siap siaga, karena setiap sudut di sini Instagramable banget!

2. Kawah Saat

Kawah Saat, Kawah Ratu Tangkuban Perahu

Photo: Wildan Abdillah via Unsplash

Berbeda dengan Kawah Putih yang ramai pengunjung, Kawah Saat menawarkan ketenangan dan keasrian hutan di sekitarnya. Letaknya lebih tinggi dari Kawah Putih, tapi kamu juga akan menemukan pemandangan hutan yang asri dan udara yang sejuk.​

Nama “Saat” sendiri berasal dari bahasa Sunda yang berarti “kering”, sesuai dengan kondisi kawah ini yang tidak berisi air. Menurut catatan sejarah, Kawah Saat terbentuk dari letusan pertama Gunung Patuha pada abad ke-10, menjadikannya kawah tertua di gunung ini., lho!

Selain keindahan alamnya, Kawah Saat juga menyimpan nilai spiritual. Konon, tempat ini pernah menjadi lokasi pertapaan tokoh Bujangga Manik dalam tradisi Sunda. Bagi kamu yang ingin merasakan kedamaian dan menyatu dengan alam, Kawah Saat adalah destinasi yang layak untuk dijelajahi juga, kok!

Baca Juga: 21 Tempat Kuliner di Bandung dengan View Panoramic, Wajib Mampir!

3. Puncak Sunan Ibu

Puncak Sunan Ibu, gunung patuha

Photo: Bobobox Internal Asset

Kalau kamu tipe penjelajah yang selalu rela bangun pagi demi momen matahari terbit, Puncak Sunan Ibu wajib banget masuk itinerary! Terletak di ketinggian sekitar 2.227 mdpl, spot ini jadi salah satu titik terbaik buat menikmati panorama Kawah Putih dari atas, lengkap dengan cahaya emas matahari yang muncul perlahan di balik pegunungan.

Lokasinya masih satu area dengan wisata Kawah Putih, jadi aksesnya cukup mudah—tinggal masuk lewat gerbang utama Kawah Putih dan ikuti jalurnya. Nggak heran kalau tempat ini jadi favorit banyak pengunjung, baik untuk sekadar menikmati pemandangan, berfoto, sampai berkemah sambil menatap langit malam yang penuh bintang.

Suhu yang sejuk, pemandangan yang luar biasa, dan fasilitas yang sudah tertata bikin pengalaman sunrise-an di sini makin berkesan. Jangan lupa bawa jaket, kopi hangat, dan tentu saja kamera!

4. Situ Patenggang

situ patengan, situ patenggang

Photo: Fadhila Nurhakim via Unsplash

Nggak jauh dari kawasan Gunung Patuha, ada satu spot yang wajib kamu sambangi—apa lagi kalau bukan Situ Patenggang!

Danau alami yang terletak di ketinggian ini dikelilingi hamparan kebun teh yang hijau membentang, menciptakan suasana romantis dan damai. Cocok banget buat kamu yang ingin rehat sejenak dari hiruk-pikuk kota dan menyatu sama alam.

Selain pemandangannya yang memanjakan mata, Situ Patenggang juga punya cerita legenda yang menarik. Konon, danau ini jadi simbol cinta sejati Ki Santang dan Dewi Rengganis, dua tokoh yang akhirnya bersatu kembali setelah sekian lama terpisah. Nggak heran kalau danau ini sering disebut sebagai tempat yang cocok untuk mereka yang sedang jatuh cinta—atau yang ingin jatuh cinta lagi.

Aktivitas di sini pun beragam, mulai dari naik perahu, piknik santai di pinggir danau, sampai ngopi hangat di kafe-kafe sekitar yang menawarkan view langsung ke air tenang Situ Patenggang. Kalau cuaca sedang cerah, refleksi langit di permukaan danaunya bikin suasana makin syahdu. Tenang banget di hati!

5. Kebun Teh Rancabali

teras bintang, kebun teh, situ patenggang

Photo: Bayu Syaits via Unsplash

Bob yakin Kebun Teh Rancabali bakal jadi tempat favoritmu di kawasan Gunung Patuha! Terletak di daerah Patengan, Kecamatan Rancabali, kebun teh ini buka dari pagi hingga sore dan bisa kamu nikmati hanya dengan tiket mulai dari Rp10.000 saja—super terjangkau untuk pengalaman yang menyegarkan jiwa dan raga!

Begitu sampai, kamu akan disambut hamparan perkebunan teh yang luas dan rapi, berpadu dengan udara sejuk khas dataran tinggi. Jalan kaki santai di tengah kebun teh adalah salah satu cara terbaik untuk melepaskan penat, sambil menikmati aroma teh yang lembut dan suasana alam yang damai.

Nggak cuma itu, Kebun Teh Rancabali juga punya beragam wahana seru—mulai dari flying fox buat kamu yang doyan tantangan, hingga kunjungan edukatif ke Pabrik Teh Walini. Di sana kamu bisa melihat langsung bagaimana daun-daun teh ini diolah dari awal sampai siap diseduh dalam cangkirmu.

Jangan lupa foto di spot hits Batu Besar yang berdiri megah di tengah-tengah kebun—ikon wajib buat bukti kamu udah pernah ke sini!

Baca Juga: Cuaca Ciwidey dan 10 Rekomendasi Wisata Terbaiknya

Setelah Jelajah Gunung Patuha, Saatnya Rehat Nyaman di Bobocabin Kawah Ciwidey!

Bobocabin Sukawana

Photo: Bobobox Internal Asset

Setelah puas menjelajah pesona Gunung Patuha—dari kawah eksotis, danau romantis, hingga kebun teh yang menyegarkan mata—nggak ada salahnya memanjakan diri dengan staycation yang tenang dan nyaman. Buat Sahabat Bob yang lagi cari tempat menginap yang kece di tengah alam, kabar baiknya: sekarang Bobocabin hadir di kawasan yang nggak jauh dari lokasi petualangan kamu, yaitu Bobocabin Kawah Ciwidey!

Cabin terbaru ini punya fasilitas lengkap buat healing yang maksimal. Mulai dari king-size bed yang nyaman, fire pit buat quality time malam hari, hingga AC, WiFi, dan hair dryer yang bikin kamu tetap nyaman meski lagi di tengah pegunungan.

Bobocabin Sukawana bath tub

Photo: Bobobox Internal Asset

Mau ngopi pagi atau bikin mie instan favorit? Ada kettle jug dan pantry yang bisa dipakai. Kamar mandinya juga private, lengkap dengan water heater, toilet dan shower, jadi tetap bersih dan personal. Nggak ketinggalan, ada juga communal space buat yang ingin nongkrong bareng, dan opsi sarapan berbayar biar pagi kamu makin nikmat!

Lokasinya strategis banget, cocok jadi basecamp kamu setelah puas eksplorasi Gunung Patuha. Nggak perlu bingung soal transportasi juga karena tersedia parking space yang luas!

Yuk, saatnya rencanakan petualanganmu ke Gunung Patuha dan nikmati pengalaman menginap yang nggak terlupakan di Bobocabin Kawah Ciwidey. Langsung aja reservasi lewat aplikasi Bobobox dan rasakan magisnya menjelajah Gunung Patuha!

 

Penulis: Ratna Asih
Featured photo: Bobobox Internal Asset



Lifestyle

Motivation

Anime Batch

Ekspedisi Papua

Jasa Import China

Berita Olahraga

Related Post

Crystal Tanzabend Slot: 50 flugschein premium Casino verbunden Freispiele allein Einzahlung PrimarWebQuestCrystal Tanzabend Slot: 50 flugschein premium Casino verbunden Freispiele allein Einzahlung PrimarWebQuest

Content Fazit: Ihr magisches Erlebnis Crystal Tanzfest Video-Extrapolation Michelangelo Slot Provision ohne Einzahlung unter Crystal Tanzabend, kostenfrei Freispiele Löwen Play Verbunden Glücksrad – für nüsse Freispiele abzüglich Einzahlung! Ein Anblick